Hari-hari telah kami jalani dengan bersantai kayak di pantai. Hari –hari
terlewatkan begitu saja dengan kegiatan kita yang macam-macam, namun kegiatan
inti adalah sahur-buka-tidur. Karena deadline pengumpulan program kerja kami adalah
tanggal 23, maka kami lembur hamper tiap malah untuk mengerjakan program kerja
kami. Setiap kelompok memiliki 5 program kerja,
ditambah setiap individu
memiliki 4 program kerja dimana 2 adalah sesuai jurusan dan 2 lainnya adalah
yang menunjang tentang tema KKN kami yaitu Posdaya. Jadi, dalam waktu kurang
dari 2 bulan atau lebih tepatnya 50hari kami harus menyelesaikan program kerja
yang banyaknya tidak terlihat.
All is well, J
Akhirnya banyak dari kami yang prokernya saling bergabung dan bekerja sama.
Itu siasat kami untuk memperkecil proker agar waktu lebiih efisien dan tidak
over proker. Sang sekretaris pun membuat proposal untuk diajukan pada instansi
untuk membantu memperlancar kegiatan kami, terutama fokus kami adalah
meremajakan masjid, eh maksud ane mushola karena di dusun bengkak ini tidak ada
masjid melainkan mushola mini. Walaupun mushola ini mini namun semangat para
jamaah tidak se-mini mushola ini. Dengan keterbatasan ilmu dan agama, mereka
menuju mushola untuk berjamaah, bahkan sangat dinanti partisipasi kami untuk
menyalurkan ilmu kami.
Sungguh suasana pedesaan yang tentram. All is well J
0 Komentar to “Cerita KKN chapter 6”